Bagaimana ya cara berbuka puasa yang baik, benar, dan sehat?
Apalagi dengan kehidupan student yang sangat sibuk, kadang tidak ada waktu untuk cari-cari informasi seperti ini dan mungkin tidak ada waktu banyak untuk belanja juga, jadi terkadang sahur dan buka pun dengan makanan ala kadarnya (bukan curhat...)
Tapi memang hal ini perlu diperhatikan agar tetap sehat dan fit dan beraktivitas dengan baik. Simple kok.
Sebenarnya menu berbuka puasa, menurut saya, cukup yang sederhana saja. Walaupun tidak banyak variasi, yang penting kita mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral.
Dan yang pasti, untuk mencegah dehidrasi, harus minum banyak air putih pada saat sahur dan malam hari setelah berbuka puasa.
Pada saat berbuka puasa, sebaiknya diawali dengan mengonsumsi minuman yang hangat dan manis, seperti teh, air madu, dan kolak dan makanan manis seperti kurma. (Minuman yang bersoda dan air dingin sebaiknya dihindari karena akan meningkatnya kadar asam lambung.)
Sebaiknya, setelah berbuka puasa dengan minuman hangat dan manis, tidak langsung mengonsumsi makanan yang berat. Menurut saya, minum teh manis dan makan kurma sudah cukup. Perut perlu istirahat untuk menjaga keseimbangan pada pencernaan kita beberapa menit sebelum menyantap menu-menu lainnya.
Berburu-buru makan juga tidak baik, karena lambung harus bekerja lebih keras. Kunyahlah makanan dengan baik agar meringankan kerja pencernaan.
Hal utama yang menurut saya penting adalah sayur-sayuran, buah-buahan, dan ikan atau ayam. Jika tidak sempat makan buah karena telat bangun untuk sahur (hehe..), bisa juga mengonsumsi suplemen vitamin C yang dapat di beli di Apotheke sekitar.
Tapi entah kenapa ya saya selalu tergoda dengan chips dan gorengan ketimbang buah-buahan dan sayuran. (it is only me?) Ternyata pengontrolan diri tidak hanya pada saat puasa, tapi juga setelah puasa, yaitu mengontrol diri untuk makan makanan yang sehat ketimbang yang enak tapi tidak sehat, hehe.
No comments:
Post a Comment